Selasa, 31 Juli 2018

Manfaat Pisang Bagi Kesehatan

Pisang sangat baik bagi kesehatan tubuh kita, apalagi untuk kalian yang sedang mengikuti program diet karena pisang memiliki berbagai manfaat dalam tubuh. Beberapa contoh manfaat pisang bagi tubuh kita adalah dapat membantu penurunan berat badan, memberikan nutrisi yang berfungsi untuk mengatur irama jantung dan vitamin yang berfungsi sebagai kesehatan mata.


Manfaat Pisang Untuk Kesehatan 

1. Melancarkan Peredaran Darah

Didalam pisang terkandung potasium yang berfungsi sebagai pelancar peredaran darah.

2. Membantu Pencernaan Pada Usus

Pisang terdapat serat yang sangat baik bagi kesehatan pencernaan dan dapat mengurangi resiko sembelit. Dengan mengkonsumsi buah pisang kita tidak perlu memakai obat pencahar. Mengurangi resiko penyakit usus yang berbahaya seperti kanker usus besar juga bisa dengan mencampur pisang dengan segelas susu.

3. Menjaga Kesehatan Mata

Pisang mengandung vitamin A yang berfungsi untuk melindungi mata dan larut dalam lemak. Vitamin A yang cukup juga akan membantu mengurangi resiko kebutaan dan penting untuk penglihatan. Senyawa vitamin A dapat membantu menyuburkan membran yang mengelilingi mata dan merupakan protein yang membantu membawa cahaya ke kornea. 

Dalam satu buah pisang berukuran 6 inci memiliki 10 mikro gram vitamin A. dalam setiap harinya wanita membutuhkan 700 mikrogram vitamin A dan pria membutuhkan 900 mikrogram vitamin A. di dalam pisang juga terkandung alpha karoten dan beta karoten yang diubah menjadi vitamin A yang sangat berguna untuk menjaga kesehatan mata.

4. Menormalkan Fungsi Jantung

Mengkonsumsi pisang saat sarapan pagi, akan menambah nutrisi dalam tubuh dan mendukung fungsi jantung. pisang termasuk buah yang kaya akan mineral dan disebut elektrolit kalium. Ketika kalium masuk ke dalam tubuh akan langsung masuk ke dalam aliran darah melalui dinding usus. Kalium berjalan disekitar sel-sel diselutuh tubuh dan larut dalam cairan sel. 

Proses ini akan terus berlangsung setiap hari didalam sistem tubuh, karena proses ini sangat diperlukan agar jantung tetap berdetak. Dalam kasus kekurangan kalium yang telah terjadi, maka jantung akan berdetak tidak beraturan dan dapat menyebabkan kematian.
Previous Post
Next Post

post written by:

0 komentar: